Inilah 28 Versi Android dari Generasi Pertama hingga Hari Ini

Inilah 28 Versi Android dari Generasi Pertama hingga Hari Ini --- Sejarah teknologi Android dimulai pada awal 2000-an ketika Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White mendirikan Android Inc. pada Oktober 2003. 

Tujuan awal Android Inc. adalah mengembangkan sistem operasi cerdas (smart) untuk perangkat seluler yang lebih pintar daripada perangkat seluler pada masa itu. Berikut adalah nama-nama Android mulai generasi pertama hingga saat ini:
  1. Android 1.0 (Alpha) (23 September 2008)
  2. Android 1.1 (Beta) (9 Februari 2009)
  3. Android 1.5 (Cupcake) (30 April 2009)
  4. Android 1.6 (Donut) (15 September 2009)
  5. Android 2.0 (Eclair) (26 Oktober 2009)
  6. Android 2.1 (Eclair) (20 Desember 2009)
  7. Android 2.2 (Froyo) (20 Mei 2010)
  8. Android 2.3 (Gingerbread) (6 Desember 2010)
  9. Android 3.0 (Honeycomb) (22 Februari 2011)
  10. Android 3.1 (Honeycomb) (22 Februari 2011)
  11. Android 3.2 (Honeycomb) (13 Mei 2011)
  12. Android 4.0 (Ice Cream Sandwich) (18 Oktober 2011)
  13. Android 4.1 (Jelly Bean) (9 Juli 2012)
  14. Android 4.2 (Jelly Bean) (13 November 2012)
  15. Android 4.3 (Jelly Bean) (24 Juli 2013)
  16. Android 4.4 (KitKat) (31 Oktober 2013)
  17. Android 5.0 (Lollipop) (21 November 2014)
  18. Android 5.1 (Lollipop) (12 Maret 2015)
  19. Android 6.0 (Marshmallow) (5 Oktober 2015)
  20. Android 7.0 (Nougat) (22 Agustus 2016)
  21. Android 7.1 (Nougat) (21 Desember 2016)
  22. Android 8.0 (Oreo) (21 Agustus 2017)
  23. Android 8.1 (Oreo) (5 Desember 2017)
  24. Android 9.0 (Pie) (6 Agustus 2018)
  25. Android 10 (Q) (3 September 2019)
  26. Android 11 (R) (8 September 2020)
  27. Android 12 (S) (18 Oktober 2021)
  28. Android 13 (T) (10 Februari 2022)

Inilah 28 Versi Android dari Generasi Pertama hingga Hari Ini

TAHUKAH ANDA? Nama-nama Android diambil dari berbagai macam makanan penutup, mulai dari kue, es krim, hingga permen. Hal ini dilakukan untuk memberikan kesan yang menyenangkan dan menggugah selera bagi pengguna Android.

Android 1.0 (Alpha, Beta)

Android 1.0 adalah versi pertama dari sistem operasi mobile Android yang dirilis oleh Google. Versi ini pertama kali diperkenalkan pada September 2008. Android 1.0 menandai langkah awal dalam perkembangan ekosistem Android yang sekarang mendominasi pasar perangkat mobile.

Inilah 28 Versi Android dari Generasi Pertama hingga Hari Ini

Fitur Utama:
  • Antarmuka Pengguna: Desain antarmuka sederhana dengan puluhan ikon aplikasi di layar beranda. Notifikasi muncul di bagian atas layar. Akses cepat ke aplikasi melalui laci aplikasi.
  • Aplikasi Bawaan: Aplikasi dasar seperti Peta, Kamera, Galeri Foto, dan Browser Web termasuk dalam versi ini. Google Maps menjadi bagian integral dari sistem.
  • Konektivitas: Dukungan untuk koneksi data seluler. Sinkronisasi Google Account untuk kontak dan kalender.
  • Panggilan dan Pesan: Aplikasi telepon dan pesan teks bawaan. Kemampuan untuk melakukan panggilan suara dan video.
  • Peramban Web: Peramban Web Kit bawaan untuk menjelajahi internet. Dukungan untuk bukaan tab dan navigasi sederhana.
  • Akses ke Google Play (Android Market): Meskipun Android Market belum sepopuler sekarang, ini adalah platform distribusi utama untuk aplikasi Android.

Android 1.0 memberikan landasan untuk perkembangan lebih lanjut sistem operasi Android. Meskipun fungsionalitasnya terbatas dibandingkan dengan versi-versi selanjutnya, ini membuka jalan untuk revolusi dalam industri ponsel pintar dan memperkenalkan banyak fitur dasar yang menjadi ciri khas platform Android.


Android 1.5 Cupcake

Android 1.5, yang dikenal dengan kode nama "Cupcake," dirilis pada bulan April 2009. Pembaruan ini membawa sejumlah perubahan signifikan dan peningkatan ke sistem operasi Android.

Fitur Utama:
  • Papan Ketik Virtual: Android 1.5 memperkenalkan papan ketik virtual pertama, memungkinkan pengguna untuk mengetik dengan keyboard di layar. Kemampuan prediksi teks untuk mempercepat proses pengetikan.
  • Rekaman dan Pemutaran Video: Dukungan untuk merekam dan memutar video dengan kamera ponsel. Galeri foto ditingkatkan dengan kemampuan pengeditan dan pengelolaan media yang lebih baik.
  • erbarui Aplikasi Tanpa Perlu PC: Pengguna dapat memperbarui aplikasi langsung dari Android Market, tanpa perlu menghubungkan ponsel ke komputer.
  • Bluetooth A2DP dan AVCRP: Dukungan untuk Bluetooth stereo (A2DP) dan kontrol jarak jauh (AVCRP) untuk pengalaman audio nirkabel yang lebih baik.
  • Widget dan Wallpaper Hidup: Kemampuan untuk menambahkan widget ke layar beranda untuk akses cepat. Wallpaper hidup memungkinkan latar belakang layar beranda bergerak atau berubah secara dinamis.
  • Kemampuan Salin dan Tempel: Pengguna dapat menggandakan dan menempelkan teks di berbagai aplikasi.
  • Perbaikan Performa dan Stabilitas: Peningkatan performa dan stabilitas sistem secara umum.

Android 1.5 Cupcake membawa sejumlah pembaruan signifikan, membantu meningkatkan fungsionalitas dan pengalaman pengguna Android. Peningkatan pada aspek multimedia, navigasi, dan antarmuka pengguna menjadi ciri utama dari rilis ini.

Android 1.6 Donut

Android 1.6, yang dikenal sebagai "Donut," dirilis pada bulan September 2009. Rilis ini membawa sejumlah perubahan signifikan dan peningkatan fitur ke sistem operasi Android.

Fitur Utama:
  • Perbaikan Antarmuka Pengguna: Penyempurnaan antarmuka pengguna dengan tambahan animasi dan efek visual. Perubahan warna dan tata letak untuk memberikan tampilan yang lebih modern.
  • Pencarian Cepat dan Kontrol Suara: Pencarian cepat diperkenalkan di layar beranda, memberikan akses cepat ke pencarian Google. Kontrol suara untuk menjalankan perintah dan mencari melalui suara.
  • Akun Pengguna Ganda: Dukungan untuk mengelola dan menyinkronkan lebih dari satu akun Google pada satu perangkat.
  • Dukungan untuk CDMA: Peningkatan dukungan untuk jaringan CDMA, memperluas kompatibilitas dengan operator seluler.
  • Galat Koreksi: Koreksi otomatis dan saran kata yang lebih baik untuk perbaikan kesalahan pengetikan.
  • Pengelolaan Baterai yang Ditingkatkan: Pengoptimalan penggunaan baterai dengan pemantauan aplikasi dan proses yang lebih baik.
  • Dukungan Gestur Multi-Touch: Dukungan untuk gestur multi-touch pada layar sentuh, membuka pintu untuk pengalaman pengguna yang lebih interaktif.
  • Galeri Foto yang Ditingkatkan: Penambahan kemampuan untuk mengelola dan mengedit metadata foto, seperti lokasi dan waktu pengambilan gambar.
Android 1.6 Donut

Android 1.6 Donut membawa sejumlah perbaikan signifikan dan peningkatan fitur, menjadikannya langkah penting dalam evolusi sistem operasi Android. Perubahan pada antarmuka pengguna, peningkatan pencarian, dan dukungan untuk lebih banyak fitur perangkat keras menjadi sorotan utama dalam rilis ini.

Android 2.0/2.1 Eclair

Android 2.0, yang juga dikenal sebagai "Eclair," pertama kali dirilis pada Oktober 2009. Versi 2.1 kemudian dikeluarkan sebagai pembaruan. Eclair membawa sejumlah perubahan signifikan, termasuk peningkatan pada antarmuka pengguna dan fungsionalitas perangkat.

Fitur Utama:
  • Antarmuka Pengguna yang Ditingkatkan: Peningkatan pada antarmuka pengguna dengan perubahan visual yang lebih menyeluruh. Widget yang dapat disesuaikan memberikan lebih banyak kontrol atas tata letak layar beranda.
  • Pencarian dan Integrasi Akun: Pencarian di antarmuka pengguna diperluas dengan integrasi hasil pencarian dari berbagai sumber. Integrasi akun Google yang lebih baik dengan kemampuan untuk menyinkronkan kontak, kalender, dan email.
  • Google Maps Navigation: Perkenalan Google Maps Navigation, layanan navigasi berbasis peta dengan suara turn-by-turn dan pembaruan lalu lintas real-time.
  • Kontak dan Pengelolaan Panggilan yang Ditingkatkan: Penambahan fitur dan opsi pengelolaan kontak yang lebih baik. Integrasi panggilan telepon dan pesan dengan kontak pada layar beranda.
  • HTML5 dan Flash: Dukungan untuk HTML5 di browser, meningkatkan kemampuan menjelajah web. Dukungan untuk Adobe Flash dalam browser. 
  • Kamera dan Galeri Foto yang Ditingkatkan: Peningkatan antarmuka kamera dengan kontrol yang lebih baik. Penambahan kemampuan zoom digital dan mode kamera makro. Galeri foto yang ditingkatkan dengan navigasi yang lebih baik.
  • Bluetooth 2.1 dan Dukungan untuk Sensor Baru: Dukungan untuk Bluetooth versi 2.1 dengan transfer data yang lebih cepat. Dukungan untuk sensor orientasi dan sensor laju.
Android 2.0/2.1 Eclair
Android 2.0/2.1 Eclair memberikan serangkaian perubahan dan peningkatan yang signifikan, membuka pintu untuk lebih banyak inovasi dalam pengalaman pengguna dan fungsionalitas perangkat. Google Maps Navigation dan peningkatan pada integrasi akun adalah beberapa fitur kunci yang diperkenalkan dalam rilis ini.

Android 2.2 Froyo

Android 2.2, yang dikenal sebagai "Froyo" (singkatan dari Frozen Yogurt), dirilis pada Mei 2010. Froyo membawa sejumlah perubahan dan peningkatan kinerja ke sistem operasi Android.

Fitur Utama:
  • Portable Hotspot dan Tethering: Froyo memperkenalkan fitur Portable Hotspot, memungkinkan pengguna menggunakan ponsel mereka sebagai titik akses Wi-Fi untuk perangkat lain.
  • Tethering USB dan Wi-Fi untuk berbagi koneksi data seluler dengan perangkat lain.
  • Peningkatan Kecepatan dan Kinerja: Optimalisasi sistem untuk meningkatkan kecepatan dan kinerja secara keseluruhan. Pembaruan JIT (Just-In-Time) compiler untuk meningkatkan kecepatan eksekusi aplikasi.
  • Adobe Flash 10.1: Dukungan penuh untuk Adobe Flash 10.1 di browser, memungkinkan pemutaran konten Flash di halaman web.
  • Aplikasi Mobile Hotspot dan USB Tethering: Dukungan untuk berbagi koneksi data seluler melalui USB atau sebagai hotspot Wi-Fi.
  • Dukungan untuk Microsoft Exchange: Peningkatan dukungan untuk sinkronisasi dengan akun Microsoft Exchange. Peningkatan keamanan dan keandalan email. 
  • Pembaruan Android Market: Antarmuka baru untuk Android Market dengan akses mudah ke aplikasi, buku, dan konten multimedia. Peningkatan pengalaman pengguna dalam menemukan dan mengelola aplikasi.
  • Cloud to Device Messaging (C2DM): Pengenalan layanan pesan push yang lebih efisien untuk aplikasi, memungkinkan pengiriman pesan dari server ke perangkat dengan lebih efisien.
  • Aplikasi Kamera dan Rekaman Video yang Ditingkatkan: Peningkatan antarmuka kamera dengan fitur fokus otomatis yang lebih baik. Kemampuan merekam video dalam resolusi lebih tinggi.
Android Froyo

Froyo membawa sejumlah perubahan dan peningkatan, terutama dalam hal kinerja dan konektivitas. Fitur Portable Hotspot dan Adobe Flash mendapatkan perhatian khusus sebagai fitur utama dalam rilis ini.

Android 2.3 Gingerbread

Android 2.3, yang dikenal sebagai "Gingerbread," dirilis pada Desember 2010. Gingerbread membawa sejumlah peningkatan pada antarmuka pengguna, kinerja sistem, dan fungsionalitas perangkat.

Fitur Utama:
  • Antarmuka Pengguna yang Diperbarui: Perubahan tata letak dan elemen desain yang lebih bersih dan responsif. Desain ikon dan elemen grafis yang lebih matang.
  • Papan Ketik Virtual yang Ditingkatkan: Peningkatan papan ketik virtual dengan dukungan untuk pemilihan teks yang lebih baik. Koreksi teks yang ditingkatkan dan prediksi kata yang lebih akurat.
  • Manajemen Daya yang Ditingkatkan: Manajemen daya yang lebih baik untuk memperpanjang masa pakai baterai. Pemantauan aplikasi dan proses yang lebih baik untuk mengidentifikasi konsumsi daya yang tinggi.
  • NFC (Near Field Communication): Peningkatan dukungan untuk teknologi NFC, memungkinkan pembayaran mobile dan pertukaran data dekat antar perangkat.
  • Dukungan Kamera dan Media yang Ditingkatkan: Peningkatan antarmuka kamera dengan akses cepat ke mode kamera dan pengaturan. Peningkatan pemutaran video dan dukungan untuk format media yang lebih luas.
  • Pembaruan Aplikasi Bawaan: Pembaruan aplikasi pesan teks dan aplikasi buku telepon. Penambahan widget dan ikon baru di layar beranda.
  • Sensor Baru dan Kontrol Perangkat Keras: Dukungan untuk sensor giroskop, meningkatkan responsifitas pada perangkat dengan sensor ini. Kontrol pemutar musik langsung dari layar kunci.
  • VoIP (Voice over IP) dan SIP (Session Initiation Protocol): Dukungan untuk VoIP dan SIP, memungkinkan panggilan suara melalui koneksi internet.
Android Gingerbread

Gingerbread menandai perubahan signifikan pada antarmuka pengguna dan peningkatan kinerja sistem, sambil membuka pintu untuk teknologi masa depan seperti NFC. Perubahan pada manajemen daya dan peningkatan dalam hal fungsionalitas media adalah beberapa fitur utama yang ditambahkan dalam rilis ini.

Android 3.0/3.1/3.2 Honeycomb

Android 3.0, yang dikenal sebagai "Honeycomb," pertama kali dirilis pada Februari 2011. Honeycomb dirancang khusus untuk perangkat tablet dan membawa antarmuka pengguna yang dioptimalkan untuk layar besar.

Fitur Utama:
  • Antarmuka Tablet yang Didesain Ulang: Antarmuka pengguna yang dioptimalkan untuk perangkat tablet dengan tata letak dan navigasi yang lebih besar. Bar tindakan dan sistem notifikasi yang diperbarui.
  • Widget dan Pemberitahuan yang Diperbarui: Widget yang lebih besar dan informatif untuk layar tablet. Pemberitahuan yang diperbarui dengan akses cepat ke pengaturan dan informasi penting.
  • Penampilan Web yang Diperbarui: Browser web yang diperbarui dengan tata letak yang dioptimalkan untuk tablet. Dukungan penuh untuk HTML5 dan peramban tabbed.
  • Google Talk dengan Video: Integrasi Google Talk dengan dukungan untuk panggilan video. Komunikasi video melalui jaringan Wi-Fi atau 3G.
  • Google Books dan Google Music: Aplikasi baru termasuk Google Books untuk membaca e-book dan Google Music untuk mendengarkan musik.
  • Multitasking dan Manajemen Aplikasi: Multitasking yang ditingkatkan dengan tampilan daftar aplikasi terbuka. Manajemen aplikasi yang lebih baik dengan kemampuan untuk menutup aplikasi secara manual.
  • Dukungan untuk Prosesor Dual-Core: Dukungan perangkat keras untuk perangkat tablet dengan prosesor dual-core. 
  • Penyempurnaan Papan Ketik: Papan ketik khusus tablet dengan lebih banyak opsi dan kemampuan.
Android Honeycomb

Honeycomb adalah versi Android yang dirancang khusus untuk tablet, mengoptimalkan antarmuka dan fitur untuk memenuhi kebutuhan perangkat berlayar besar. Meskipun versi ini dirancang untuk tablet, beberapa perangkat telepon pintar juga menerima pembaruan Android 3.2 Honeycomb.

Android 4.0 Ice Cream Sandwich

Android 4.0, yang dikenal sebagai "Ice Cream Sandwich" (ICS), dirilis pada Oktober 2011. Ice Cream Sandwich bertujuan untuk menggabungkan elemen antarmuka pengguna dari ponsel dan tablet dalam satu platform yang seragam.

Fitur Utama:
  • Antarmuka Pengguna yang Seragam: Desain antarmuka pengguna yang seragam untuk ponsel dan tablet. Aksi berbagi layar dan informasi antar perangkat.
  • Bar Aksi dan Tindakan Recent Apps: Bar Aksi yang mengintegrasikan tombol navigasi dan notifikasi. Recent Apps yang menunjukkan aplikasi yang sedang berjalan.
  • Peningkatan Kamera dan Foto: Aplikasi kamera ditingkatkan dengan antarmuka yang lebih baik. Peningkatan dalam mode pemotretan dan pengeditan foto.
  • Kontak Terpadu: Integrasi kontak yang lebih baik dengan informasi dari berbagai sumber. Profil kontak yang lebih lengkap dengan foto dan informasi sosial.
  • Papan Ketik Virtual yang Ditingkatkan: Papan ketik virtual yang ditingkatkan dengan prediksi kata dan koreksi teks yang lebih cerdas. Pembaruan emoji dan simbol.
  • Face Unlock: Pengenalan wajah sebagai metode pengunci layar. Keamanan tambahan untuk membuka ponsel.
  • NFC dan Android Beam: Dukungan NFC untuk berbagi data antar perangkat dengan cepat melalui Android Beam. Peningkatan dukungan pembayaran mobile. 
  • Penyempurnaan Browser dan Data Pengguna: Browser yang diperbarui dengan tata letak yang lebih baik dan kontrol desktop. Pengelolaan data pengguna yang lebih baik dengan peringatan batas penggunaan data.
Android 4.0 Ice Cream Sandwich menghadirkan serangkaian peningkatan signifikan, termasuk penyatuan antarmuka pengguna, peningkatan fitur kamera, dan integrasi kontak yang lebih baik. 

Android 4.0 Ice Cream Sandwich

Ini menciptakan fondasi untuk evolusi Android ke depannya dengan menyediakan pengalaman seragam di berbagai perangkat.

Android 4.1/4.2/4.3 Jelly Bean

Android 4.1, yang dikenal sebagai "Jelly Bean," dirilis pada Juli 2012. Jelly Bean membawa sejumlah peningkatan kinerja, fitur, dan perbaikan ke sistem operasi Android.

Fitur Utama:
  • Project Butter: Project Butter memperkenalkan peningkatan kinerja sistem, termasuk peningkatan responsivitas layar sentuh dan kehalusan animasi. Memastikan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan responsif.
  • Google Now: Google Now membawa informasi kontekstual secara otomatis ke pengguna, seperti informasi cuaca, lalu lintas, dan hasil olahraga. Dapat diakses dengan melakukan swipe dari bawah layar atau melalui perintah suara "Ok Google."
  • Notifikasi yang Diperbarui: Notifikasi yang dapat diexpand dengan tindakan cepat. Tampilan pratinjau email, SMS, dan lainnya di panel notifikasi.
  • Papan Ketik Gesture: Papan ketik Gesture memungkinkan pengguna untuk mengetik dengan menggeser jari mereka di atas papan ketik tanpa mengangkat jari.
  • Daydream: Mode Daydream menampilkan informasi atau grafis saat perangkat dalam keadaan istirahat atau di-dock.
  • Pengaturan Snappy: Pembaruan tampilan Pengaturan dengan navigasi yang lebih cepat dan mudah.
  • Peningkatan Kamera: Mode pemotretan baru termasuk Mode Lensa, Panorama, dan Pengenalan Wajah yang ditingkatkan. Peningkatan kecepatan fokus otomatis.
  • Profil Pengguna Terbatas: Profil pengguna terbatas memungkinkan pembatasan akses dan kontrol untuk pengguna yang berbeda di perangkat yang sama.
Jelly Bean menciptakan pengalaman pengguna yang lebih halus dan responsif dengan Project Butter dan memperkenalkan fitur kontekstual yang cerdas dengan Google Now. 

Android Jelly Bean

Notifikasi yang diperbarui dan perbaikan pada berbagai aspek sistem memberikan peningkatan signifikan dalam hal fungsionalitas dan antarmuka pengguna. Versi Jelly Bean diteruskan dalam pembaruan 4.2 dan 4.3, membawa sejumlah perbaikan dan peningkatan tambahan.

Android 4.4 KitKat

Android 4.4, yang dikenal sebagai "KitKat," dirilis pada Oktober 2013. KitKat membawa serangkaian perubahan antarmuka dan fitur sistem, serta peningkatan dalam hal pengoptimalan dan efisiensi sistem.


Fitur Utama:
  • Desain Antarmuka yang Diperbarui: Peningkatan pada desain antarmuka dengan ikon dan warna yang lebih bersih. Perubahan pada bar notifikasi dan tata letak tombol navigasi.
  • Immersive Mode: Mode Immersive menyembunyikan status dan bar navigasi saat aplikasi dijalankan, memberikan pengalaman layar penuh.
  • Pembaruan Google Now: Google Now terus berkembang dengan informasi kontekstual yang lebih banyak. Pencarian suara dan integrasi yang lebih baik dengan aplikasi pihak ketiga.
  • Project Svelte: Project Svelte bertujuan untuk mengoptimalkan sistem agar dapat berjalan lebih baik pada perangkat dengan spesifikasi hardware yang lebih rendah.
  • Dukungan untuk Percakapan SMS Hangouts: Integrasi pesan SMS ke dalam aplikasi Hangouts untuk pengelolaan pesan yang lebih terpadu.
  • NFC Host Card Emulation: NFC Host Card Emulation (HCE) memungkinkan perangkat Android untuk berfungsi sebagai kartu pintar untuk pembayaran mobile dan aplikasi NFC lainnya.
  • Peningkatan Layanan Lokasi: Peningkatan dalam layanan lokasi dengan kemampuan lebih baik untuk menentukan lokasi perangkat. Perbaikan pada konsumsi daya dengan algoritma lokasi yang lebih cerdas.
  • Pembaruan Pemutar Musik dan Pembaca Dokumen: Pembaruan pada pemutar musik dengan tampilan yang lebih sederhana. Pembaca dokumen yang diperbarui dengan kemampuan untuk mencari teks dalam dokumen PDF.
Android KitKat membawa serangkaian peningkatan pada antarmuka pengguna dan sistem, sekaligus menghadirkan fitur baru dan pembaruan yang meningkatkan efisiensi sistem. Selain itu, fokus pada pengoptimalan untuk perangkat dengan spesifikasi hardware yang lebih rendah membuat KitKat dapat dijalankan pada berbagai jenis perangkat.


Android 5.0/5.1 Lollipop

Android 5.0/5.1 Lollipop

Android 5.0, yang dikenal sebagai "Lollipop," dirilis pada November 2014. Lollipop membawa perubahan signifikan dalam desain antarmuka dan memperkenalkan sejumlah fitur baru serta peningkatan kinerja.

Fitur Utama:
  • Material Design: Material Design adalah paradigma desain baru yang diperkenalkan oleh Google, dengan fokus pada animasi yang mulus, tata letak berbasis kartu, dan palet warna yang cerah. Peningkatan estetika antarmuka pengguna secara keseluruhan.
  • Notifikasi yang Diperbarui: Pemberitahuan interaktif yang memungkinkan pengguna menanggapi pesan atau mengambil tindakan langsung dari panel notifikasi.
  • Prioritas notifikasi yang dapat diatur untuk memberikan kontrol lebih besar.
  • Mode Tetap (Guest Mode): Mode Tetap memungkinkan pengguna untuk memberikan akses terbatas kepada orang lain yang meminjam ponsel. Keamanan tambahan dengan pilihan pengaturan layar kunci yang lebih baik.
  • Peningkatan Multi-Tasking: Pembaruan dalam tampilan recent apps dengan kartu aktivitas yang terbuka. Pengelolaan tugas dan perpindahan antar aplikasi yang lebih lancar.
  • Baterai Saver: Mode Baterai Saver untuk memperpanjang masa pakai baterai dengan membatasi penggunaan latar belakang dan notifikasi. Pemantauan konsumsi daya aplikasi yang lebih baik.
  • Pembaruan Kamera: Pembaruan antarmuka kamera dengan kontrol yang lebih mudah dan cepat. Kemampuan untuk mengambil gambar mentah (RAW) untuk fotografi profesional.
  • Android for Work: Android for Work memungkinkan pengguna memisahkan aplikasi dan data pekerjaan dari aplikasi dan data pribadi pada perangkat yang sama.
  • Smart Lock: Smart Lock menyediakan opsi otentikasi yang lebih cerdas, seperti pengenalan wajah atau koneksi ke perangkat pintar terkait.
Lollipop membawa perubahan mendalam dalam desain antarmuka Android dengan Material Design, dan fitur-fitur baru seperti Notifikasi Interaktif dan Mode Tetap memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Peningkatan pada manajemen daya dan keamanan juga menjadi fokus utama dalam rilis ini.

Android 6.0 Marshmallow

Android Marshmallow

Android 6.0, yang dikenal sebagai "Marshmallow," dirilis pada Oktober 2015. Marshmallow membawa sejumlah fitur baru dan peningkatan ke sistem operasi Android, dengan fokus pada kontrol pengguna yang lebih besar dan peningkatan keamanan.

Fitur Utama:
  • Permissions Model yang Diperbarui: Permissions model yang diperbarui memberikan kontrol yang lebih baik kepada pengguna terkait dengan hak akses aplikasi. Pengguna memberikan izin secara kontekstual saat aplikasi membutuhkannya, bukan saat instalasi.
  • Now on Tap: Now on Tap memperluas fungsionalitas Google Now dengan memberikan informasi kontekstual berdasarkan konten yang sedang ditampilkan di layar. Pengguna dapat mengakses informasi tambahan tanpa meninggalkan aplikasi.
  • Doze Mode: Doze Mode memperpanjang masa pakai baterai dengan menangguhkan beberapa aktivitas latar belakang ketika perangkat dalam keadaan tidak aktif. Memastikan konsumsi daya yang lebih rendah ketika perangkat tidak digunakan.
  • App Standby: App Standby membatasi aktivitas latar belakang aplikasi yang jarang digunakan, mengoptimalkan konsumsi daya baterai.
  • Fingerprint API: Dukungan sistem untuk sensor sidik jari, memungkinkan aplikasi untuk menggunakan fitur keamanan ini. 
  • Perbaikan Pembaruan Otomatis: Perbaikan pembaruan otomatis sistem, memastikan pengguna dapat dengan cepat menerima pembaruan keamanan dan fungsionalitas terbaru.
  • Google Now on Tap: Penyempurnaan Google Now on Tap dengan kemampuan untuk memahami konteks dan memberikan informasi yang lebih relevan.
  • Direct Share: Direct Share memungkinkan pengguna berbagi konten langsung dengan kontak atau aplikasi yang paling sering digunakan.

Android Marshmallow membawa sejumlah perubahan signifikan dalam pengaturan izin aplikasi, mengoptimalkan penggunaan baterai melalui Doze Mode, dan memperkenalkan Now on Tap untuk memberikan informasi kontekstual yang lebih baik. Perbaikan pada manajemen izin dan keamanan adalah salah satu fokus utama dalam rilis ini.

Android 7.0/7.1 Nougat

Android 7.0, yang dikenal sebagai "Nougat," dirilis pada Agustus 2016. Nougat membawa sejumlah fitur baru, peningkatan performa, dan perbaikan keamanan ke sistem operasi Android.

Android Nougat

Fitur Utama:
  • Split-Screen Multitasking: Mode split-screen memungkinkan pengguna untuk menjalankan dua aplikasi secara bersamaan di layar yang dibagi. Peningkatan multitasking dengan kemampuan berbagi layar secara efisien. 
  • Penghematan Data dengan Data Saver: Data Saver membatasi penggunaan data latar belakang oleh aplikasi, membantu pengguna menghemat kuota data seluler.
  • Quick Settings yang Diperbarui: Quick Settings diperbarui dengan kontrol yang lebih mudah dan akses ke pengaturan lebih cepat. Notifikasi yang diperbarui dengan lebih banyak informasi yang dapat dilihat dan diakses.
  • Daydream VR: Daydream VR adalah platform realitas virtual (VR) yang diperkenalkan untuk perangkat yang memenuhi spesifikasi tertentu. Memberikan pengalaman VR yang lebih kaya dan terintegrasi.
  • Doze on the Go: Doze mode diperbarui untuk memberikan penghematan daya bahkan ketika perangkat bergerak. Memperpanjang masa pakai baterai dengan lebih efisien.
  • Pembaruan Emoji: Pembaruan pada set emoji dengan lebih banyak variasi dan ekspresi. Dukungan emoji Unicode 9.0.
  • Pengaturan Keamanan dan Pembaruan: Peningkatan keamanan dengan Direct Boot dan File-Based Encryption. Pembaruan sistem yang lebih lancar dan efisien.
  • Aplikasi Pilihan Pengguna (User Choice Apps): Pengguna dapat memilih aplikasi default untuk berbagai jenis tindakan, seperti menjelajah web atau membuka tautan. Memberikan pengguna lebih banyak kendali atas aplikasi default.
Android Nougat membawa sejumlah perubahan signifikan dalam hal produktivitas dan efisiensi, dengan fitur multitasking split-screen dan pengaturan data yang diperbarui. Peningkatan keamanan dan dukungan untuk realitas virtual dengan Daydream VR adalah juga sorotan utama dalam rilis ini.

Android 8.0/8.1 Oreo

Android 8.0, yang dikenal sebagai "Oreo," dirilis pada Agustus 2017. Oreo membawa sejumlah perubahan antarmuka dan peningkatan fungsionalitas untuk memperbaiki pengalaman pengguna dan meningkatkan efisiensi sistem.

Android 8.0/8.1 Oreo

Fitur Utama:
  • Picture-in-Picture (PiP) Mode: Mode Picture-in-Picture memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi di layar kecil yang dapat dipindahkan ke sudut layar sementara aplikasi lain tetap terbuka di latar belakang.
  • Autofill Framework: Framework Autofill menyimpan dan mengelola informasi login dan formulir, membuat pengalaman pengguna yang lebih nyaman dan cepat.
  • Notification Dots: Notification Dots menampilkan titik di atas ikon aplikasi yang menunjukkan adanya notifikasi. Pengguna dapat melihat notifikasi dengan menekan dan menahan ikon aplikasi.
  • Channel Notifikasi: Channel notifikasi memungkinkan pengguna untuk mengelola dan mengonfigurasi notifikasi aplikasi berdasarkan kategori. Kontrol granular atas notifikasi yang diterima.
  • Smart Text Selection: Pemilihan teks yang ditingkatkan dengan kemampuan untuk memahami konteks dan memberikan saran berdasarkan teks yang dipilih.
  • Adaptive Icons: Adaptive Icons memungkinkan pengembang membuat ikon aplikasi yang dapat disesuaikan dengan berbagai bentuk dan gaya, memberikan konsistensi antarmuka pengguna.
  • Battery Life Improvements: Peningkatan manajemen daya untuk meningkatkan masa pakai baterai. Pembatasan aktivitas latar belakang untuk mengoptimalkan penggunaan daya.
  • Project Treble: Project Treble memisahkan lapisan perangkat keras dari perangkat lunak Android, memudahkan pembaruan sistem oleh produsen perangkat.
Android Oreo membawa sejumlah perubahan tampilan dan peningkatan fungsionalitas untuk meningkatkan efisiensi dan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Pembaruan pada manajemen notifikasi dan daya adalah beberapa aspek yang mendapat perhatian khusus dalam rilis ini.

Android 9 Pie

Android 9, yang dikenal sebagai "Pie," dirilis pada Agustus 2018. Pie membawa serangkaian perubahan desain dan peningkatan fungsionalitas, dengan fokus pada kecerdasan buatan dan manajemen waktu pengguna.

Android Pie nama untuk Android 9

Fitur Utama:
Adaptive Battery: Adaptive Battery menggunakan kecerdasan buatan untuk mempelajari pola penggunaan aplikasi dan memberikan prioritas kepada aplikasi yang paling sering digunakan.
Meningkatkan masa pakai baterai dengan mengoptimalkan penggunaan daya.

Adaptive Brightness: Adaptive Brightness mempelajari preferensi kecerahan pengguna dalam berbagai kondisi pencahayaan dan menyesuaikan otomatis. Pengaturan kecerahan yang lebih cerdas berdasarkan kebiasaan pengguna.

App Actions: App Actions memberikan saran dan tindakan cepat berdasarkan pola penggunaan sebelumnya. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas dengan menawarkan aplikasi yang relevan pada waktu yang tepat.

Slices: Slices memungkinkan bagian dari aplikasi ditampilkan secara langsung dalam hasil pencarian atau aplikasi lain. Akses cepat ke fitur atau informasi dari aplikasi tanpa membukanya sepenuhnya.

Gesture Navigation: Navigasi berbasis gestur memungkinkan pengguna untuk menggantikan tombol navigasi tradisional dengan gerakan gesekan. Peningkatan dalam pengalaman berpindah antar aplikasi.

Digital Wellbeing: Digital Wellbeing memberikan insight tentang penggunaan perangkat, termasuk lama waktu yang dihabiskan di aplikasi tertentu.

Fitur-Fitur seperti App Timer dan Wind Down membantu pengguna mengelola waktu layar mereka.

Sistem Navigasi yang Diperbarui: Sistem navigasi yang diperbarui dengan tombol utama dan multitasking yang direvisi. Integrasi navigasi berbasis gestur.

Privacy Dashboard: Privacy Dashboard memberikan visibilitas lebih besar terhadap izin yang diminta oleh aplikasi dan kegiatan pengumpulan data.

Android Pie membawa pendekatan yang lebih canggih terhadap manajemen daya dan penggunaan perangkat, sambil menambahkan fitur-fitur yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk meningkatkan pengalaman pengguna sehari-hari. Digital Wellbeing juga mencerminkan perhatian yang meningkat terhadap kesejahteraan digital pengguna.

Android 10

Android 10, yang dirilis pada September 2019, membawa sejumlah perubahan signifikan dalam hal desain, fungsionalitas, dan keamanan. Berfokus pada privasi, aksesibilitas, dan pengalaman pengguna yang lebih baik, Android 10 membawa sejumlah fitur baru dan perubahan antarmuka.

Nama resmi untuk Android 10 adalah "Q". Nama ini diumumkan oleh Google pada tanggal 3 September 2019. Nama ini dipilih karena huruf "Q" adalah huruf ke-17 dalam alfabet, yang menandakan bahwa Android 10 adalah versi ke-17 dari sistem operasi Android.

Namun, Google juga menggunakan nama "Quince Tart" sebagai kode nama untuk Android 10. Nama ini dipilih karena quince tart adalah kue tradisional Inggris yang terbuat dari quince, buah yang memiliki rasa yang manis dan asam. Nama ini juga dianggap cocok dengan fitur-fitur baru yang diperkenalkan di Android 10, seperti mode gelap dan peningkatan privasi.

Android 10 adalah "Q" atau "Quince Tart".

Jadi, nama untuk Android 10 adalah "Q" atau "Quince Tart".

Fitur Utama:
  • Dark Mode: Mode Gelap (Dark Mode) memungkinkan pengguna mengubah antarmuka ke warna gelap untuk mengurangi ketegangan mata dan menghemat daya baterai pada layar OLED.
  • Live Caption: Fitur Live Caption menambahkan teks langsung ke dalam video atau audio yang sedang diputar, memberikan aksesibilitas bagi pengguna dengan gangguan pendengaran.
  • Privacy Controls: Kontrol privasi yang diperbarui memungkinkan pengguna lebih baik mengelola izin akses aplikasi, seperti lokasi dan penggunaan data pribadi.
  • Focus Mode: Focus Mode memungkinkan pengguna untuk menonaktifkan aplikasi yang berpotensi mengganggu untuk meningkatkan produktivitas.
  • Gestur Navigasi: Sistem navigasi berbasis gestur diperbarui dengan pengenalan gerakan dan pengalaman pengguna yang lebih mulus.
  • Smart Reply: Smart Reply memberikan saran jawaban dalam notifikasi dan aplikasi pesan berbasis pada konten pesan.
  • Project Mainline: Project Mainline memungkinkan pembaruan sistem dan keamanan dilakukan langsung oleh Google melalui Google Play Store tanpa perlu pembaruan OS penuh.
  • Scoped Storage: Scoped Storage membatasi akses aplikasi ke penyimpanan perangkat, meningkatkan keamanan dan privasi data pengguna.
  • Bubbles: Bubbles memungkinkan aplikasi untuk membuat "gelembung" di layar yang dapat diakses pengguna setiap saat, berguna untuk notifikasi cepat dan obrolan.
  • Location Controls: Kontrol lokasi yang diperbarui memberikan pengguna lebih banyak kontrol atas kapan dan bagaimana aplikasi dapat mengakses lokasi mereka.
Android 10 menempatkan privasi pengguna sebagai fokus utama, dengan berbagai fitur yang memberikan kontrol lebih besar kepada pengguna terkait data pribadi mereka. Peningkatan navigasi dan antarmuka juga menciptakan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan efisien.

Android 11

Android 11, dirilis pada September 2020, melanjutkan tren peningkatan privasi dan fokus pada kenyamanan pengguna. Rilis ini membawa sejumlah perubahan antarmuka, peningkatan pengelolaan notifikasi, dan fitur baru untuk mendukung perangkat pintar.
Pada akhirnya, Google memutuskan untuk menggunakan nama "Red Velvet Cake" karena nama ini dianggap paling cocok dengan versi Android 11.
Nama resmi untuk Android 11 adalah "Red Velvet Cake".

Nama resmi untuk Android 11 adalah "Red Velvet Cake". Nama ini diumumkan oleh Google pada tanggal 8 September 2020. Nama ini dipilih karena kue red velvet cake adalah kue yang populer di seluruh dunia dan memiliki rasa yang manis dan lezat. 

Nama ini juga dianggap cocok dengan fitur-fitur baru yang diperkenalkan di Android 11, seperti desain yang lebih modern dan fitur-fitur yang lebih personal. Berikut adalah beberapa nama lain yang sempat dipertimbangkan untuk Android 11:
  1. Key Lime Pie: Nama ini sempat menjadi pilihan favorit oleh para penggemar Android, tetapi akhirnya ditolak oleh Google karena nama ini sudah digunakan untuk versi Android 10 yang dibatalkan.
  2. Queen Cake: Nama ini ditolak karena dianggap tidak cukup menarik dan tidak sesuai dengan fitur-fitur baru yang diperkenalkan di Android 11.
  3. Sesame Seed: Nama ini ditolak karena dianggap terlalu umum dan tidak unik.
Fitur Utama:
  • Bubbles (Dikembangkan dari Android 10): Bubbles, yang diperkenalkan sebelumnya, lebih dioptimalkan di Android 11. Gelembung ini memungkinkan akses cepat ke obrolan dan notifikasi dari aplikasi tanpa membuka aplikasi sepenuhnya.
  • One-Time Permissions: One-Time Permissions memungkinkan pengguna memberikan izin akses ke lokasi, mikrofon, atau kamera hanya sekali. Akses ini akan di-reset saat aplikasi ditutup.
  • Notification History: Riwayat Notifikasi memungkinkan pengguna melihat notifikasi yang hilang dan mengakses catatan notifikasi yang sudah lewat.
  • Media Controls: Kontrol Media diperbarui dengan pembaruan antarmuka yang memudahkan pengguna untuk mengelola perangkat audio yang terhubung.
  • Screen Recording: Fitur perekaman layar bawaan memungkinkan pengguna merekam aktivitas layar mereka tanpa perlu aplikasi pihak ketiga.
  • Device Controls: Device Controls memberikan akses cepat ke perangkat pintar yang terhubung, seperti lampu pintar atau perangkat Bluetooth, melalui menu daya.
  • Smart Home Controls: Smart Home Controls memberikan integrasi yang lebih dalam dengan perangkat pintar di rumah, dengan menu kontrol cepat di layar kunci.
  • Conversations Section: Bagian Percakapan dalam layar notifikasi memusatkan notifikasi dari aplikasi pesan dan obrolan untuk akses yang lebih mudah.
  • Wireless Android Auto: Android Auto nirkabel kini dapat diakses tanpa perlu koneksi USB, menyediakan kenyamanan tambahan bagi pengguna.
Android 11 mempertahankan fokus pada privasi pengguna dan memperkenalkan sejumlah fitur yang meningkatkan pengalaman pengguna sehari-hari. Peningkatan kontrol notifikasi, integrasi yang lebih baik dengan perangkat pintar, dan peningkatan antarmuka membuat Android 11 menjadi pembaruan yang signifikan.

Android 12 (S) (18 Oktober 2021)

Android 12 (S) adalah versi ke-12 dari sistem operasi Android yang dikembangkan oleh Google. Versi ini dirilis pada tanggal 18 Oktober 2021 dan tersedia untuk perangkat yang memenuhi syarat.

Android 12 adalah "Snow Cone"

Android 12 memperkenalkan sejumlah fitur dan peningkatan baru, termasuk:
  • Desain Material You: Android 12 menampilkan desain Material You baru yang memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan warna dan tema sistem berdasarkan wallpaper mereka.
  • Widget yang didesain ulang: Widget Android 12 telah didesain ulang untuk terlihat lebih modern dan informatif.
  • Panel kontrol baru: Panel kontrol Android 12 telah didesain ulang untuk lebih mudah diakses dan digunakan.
  • Peningkatan privasi dan keamanan: Android 12 memperkenalkan sejumlah peningkatan privasi dan keamanan, termasuk Indikator privasi, Kontrol akses lokasi, dan Penutupan otomatis aplikasi.
Berikut adalah beberapa hal menarik tentang Android 12:
  1. Kode nama Android 12 adalah "Snow Cone".
  2. Android 12 memiliki API level 31.
  3. Android 12 tersedia dalam lebih dari 100 bahasa.
Android 12 telah diterima dengan baik oleh kritikus dan pengguna. Versi ini telah diakui karena desainnya yang modern dan fitur-fitur barunya yang inovatif.

Android 13 (T) (10 Februari 2022)

Android 13 (T) adalah versi ke-20 dari sistem operasi Android yang dikembangkan oleh Google. Versi ini dirilis pada tanggal 10 Februari 2022 dan tersedia untuk perangkat yang memenuhi syarat.

Android 13 fokus pada penyempurnaan fitur pada Android 12, meningkatkan privasi, keamanan, dan optimalisasi UI.

Android 13 adalah "Tiramisu"

Berikut adalah beberapa fitur baru yang diperkenalkan di Android 13:
  • Pemilih foto dan video baru: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilih foto atau video tertentu yang ingin mereka bagikan dengan aplikasi.
  • Peningkatan privasi dan keamanan: Android 13 memperkenalkan sejumlah peningkatan privasi dan keamanan, termasuk:
  • Izin satu kali: Aplikasi hanya akan memiliki akses ke izin yang mereka butuhkan saat pengguna menggunakannya untuk pertama kali.
  • Peningkatan kontrol lokasi: Pengguna dapat memberikan izin lokasi kepada aplikasi secara sementara atau permanen.
  • Peningkatan kontrol notifikasi: Pengguna dapat mengontrol cara aplikasi dapat mengirim notifikasi.
  • Peningkatan optimalisasi UI: Android 13 memperkenalkan sejumlah peningkatan optimalisasi UI, termasuk:
  • Dukungan untuk mode gelap di aplikasi pihak ketiga: Aplikasi pihak ketiga sekarang dapat mendukung mode gelap.
  • Peningkatan kinerja animasi: Animasi di Android 13 lebih lancar dan responsif.
Berikut adalah beberapa hal menarik tentang Android 13:
  1. Kode nama Android 13 adalah "Tiramisu".
  2. Android 13 memiliki API level 32.
  3. Android 13 tersedia dalam lebih dari 100 bahasa.
Android 13 telah diterima dengan baik oleh kritikus dan pengguna. Versi ini telah diakui karena fitur-fitur barunya yang bermanfaat dan peningkatan privasi dan keamanannya.
-
-
-
Dapatkan Informasi Lainnya di Google News
Inilah 28 Versi Android dari Generasi Pertama hingga Hari Ini Inilah 28 Versi Android dari Generasi Pertama hingga Hari Ini Reviewed by admin on November 12, 2023 Rating: 5

No comments:

sponsorship

Powered by Blogger.