Buah cempedak (Artocarpus champeden) merupakan salah satu buah tropis yang populer di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, Malaysia, dan Thailand.
Berasal dari famili Moraceae, buah ini memiliki kemiripan dengan nangka, baik dari segi rasa maupun penampilannya.
Namun, cempedak memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya menjadi pilihan menarik bagi para pecinta buah tropis. Artikel ini akan mengulas secara lengkap tentang ciri-ciri, manfaat, hingga fakta menarik tentang cempedak.
Ciri-Ciri Buah Cempedak
-
Pohon Cempedak
Pohon cempedak dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 20 meter. Daunnya berwarna hijau gelap dengan bentuk lonjong serta permukaan yang agak kasar. Pohon ini tumbuh subur di wilayah tropis dengan kelembapan tinggi dan tanah yang gembur. -
Buah Cempedak
Buah cempedak memiliki bentuk lonjong dengan panjang sekitar 20–35 cm. Kulitnya berduri kecil seperti nangka dan berwarna hijau kekuningan hingga kecokelatan saat matang. Bagian dalamnya terdiri atas daging buah berwarna kuning keemasan yang bertekstur lembut dan memiliki rasa manis serta aroma khas yang tajam, mirip dengan durian. -
Biji Cempedak
Biji cempedak berbentuk bulat dan berukuran sedang, mirip dengan biji nangka. Biji ini juga dapat diolah, biasanya dengan cara direbus atau digoreng untuk dijadikan camilan.
Kandungan Nutrisi Buah Cempedak
Cempedak mengandung berbagai nutrisi penting yang baik untuk tubuh. Dalam 100 gram buah cempedak, terkandung:
- Kalori: 116 kkal
- Karbohidrat: 30 gram
- Protein: 2 gram
- Serat: 1,9 gram
- Vitamin C: 15–20 mg
- Kalsium dan Fosfor: Mendukung kesehatan tulang dan gigi
- Antioksidan: Flavonoid dan karotenoid yang membantu melawan radikal bebas.
Manfaat Buah Cempedak untuk Kesehatan
-
Meningkatkan Imunitas
Kandungan vitamin C pada cempedak membantu melindungi tubuh dari radikal bebas dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. -
Melancarkan Pencernaan
Serat yang terkandung dalam buah ini bermanfaat untuk mencegah sembelit dan meningkatkan kesehatan saluran pencernaan. -
Menjaga Kesehatan Jantung
Cempedak mengandung kalium dan antioksidan yang membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi risiko penyakit jantung. -
Sumber Energi Cepat
Karbohidrat dalam cempedak menyediakan energi instan, menjadikannya cocok untuk konsumsi sebelum beraktivitas. -
Mengurangi Peradangan
Flavonoid dalam buah ini memiliki sifat antiinflamasi yang bermanfaat untuk meredakan peradangan ringan.
Pemanfaatan Buah Cempedak
-
Dikonsumsi Langsung
Daging buah cempedak yang matang dapat dimakan langsung karena rasanya yang manis dan legit. -
Olahan Gorengan
Salah satu cara populer mengolah cempedak adalah dengan melapisi daging buahnya menggunakan adonan tepung, kemudian menggorengnya hingga renyah. -
Bahan Kuliner Tradisional
Cempedak dapat diolah menjadi keripik, jus, puding, atau digunakan sebagai campuran dalam kue tradisional. -
Pemanfaatan Biji
Biji cempedak dapat direbus atau digoreng menjadi camilan kaya nutrisi.
Perbedaan Cempedak dan Nangka
Meski terlihat serupa, cempedak dan nangka memiliki sejumlah perbedaan:
- Ukuran: Cempedak biasanya lebih kecil dibandingkan nangka.
- Aroma: Cempedak memiliki aroma yang lebih kuat dan tajam dibandingkan nangka.
- Tekstur: Daging buah cempedak lebih lembut, sedangkan nangka cenderung lebih kenyal.
- Kulit: Kulit cempedak lebih tipis dibandingkan kulit nangka, sehingga lebih mudah dikupas.
Fakta Menarik Tentang Cempedak
- Nama “cempedak” berasal dari bahasa Melayu. Buah ini sering dijuluki “nangka mini” karena ukurannya yang lebih kecil dan kemiripannya dengan nangka.
- Cempedak memiliki aroma khas yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pecintanya.
- Di beberapa daerah, daun muda cempedak digunakan sebagai bahan masakan tradisional.
No comments: